Pernahkah melihat motor saat melintas mengeluarkan asap tebal dari knalpot ? ada yang berwarna hitam legam atau putih. Rata-rata motor dengan umur lima tahun keatas yang mengalami masalah seperti ini, tidak menutup kemungkinan motor baru dari pabrik juga mengalaminya karena ada kesalahan dalam perakitan. Untuk lebih jelasnya mari kita ulas.
1. Liner cylinder lecet
Liner cylinder merupakan komponen yang terdapat dibagian blog mesin. Bagian ini melindungi bagian dalam cylinder blok dari gesekan piston. Gerakan piston yang maju-mundur atau naik-turun bisa menyebabkan goresan atau lecet pada liner cylinder. Goresan itu menjadi celah oli mesin untuk masuk ke ruang pembakaran. Akibatnya oli masuk dan terbakar. Terbakar menjadi asap pekat.
2. Piston dan Ring Piston aus
Piston yang kurang baik dapat menyebabkan oli masuk ke ruang pembakaran. Itu bisa terjadi karena piston mengalami keretakan. Ring piston ada dua jenis. Ada ring kompresi dan ring oli. Ketika ring mengalami keausan akibat factor usia atau kurang perawatan ,itu membuat oli rembes ke ruang bakar.
3. Seal klep bermasalah
Piranti ini berfungsi untuk mengendalikan gas buang dan masuk ruang bakar yang akan bercampur dengan bahan bakar yang telah disemburkan dari karbuator atau injector. Apabila seal klep atau bahkan klep itu sendiri rusak, maka oli yang melumasi piston akan merembes keruang bakar. Akibatnya rembesan oli ikut terbakar saat proses pembakaran dan menimbulkan asap pekat dari knalpot.
4. Volume oli yang berlebihan
Penggunaan oli mesin yang berlebihan akan membuat rawan oli masuk keruang pembakaran. Terutama disaat mesin sudah panas dan oli semakin encer. Sama seperti kasus sebelumnya, oli masuk ke ruang bakar, membuat asap pekat dari knalpot.